Analisis Pengaruh Model Laba dan Model Arus Kas dalam Memprediksi Kondisi Financial Distress
Studi Pada Perusahaan Transportasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2015-2018
Keywords:
Profit, Cash Flow, Return On Assets, Operating Cash Flow Ratio, Financial Distress, Modified Altman Z-ScoreAbstract
This study aims to determine the effect of the profit and cash flow models in predicting financial distress conditions in the transportation company 2015-2018 period. The metode used is descriptive and verification method. The sampling was taken based on a purposive sampling method on mining sector companies listed on the IDX. The results showed that the profit proxied by Return on Assets (ROA) had a significant and significant effect on financial distress which was tested with the modified Altman Z-Score formula, and cash flow procied by Operating Cash Flow Ratio (OCFR) had a significant and significant effect on financial distress which was tested with the modified Altman Z-Score formula. While the results of the study indicate that profit and cash flow together have a significant effect on financial distress with the correlation coefficient showing a very strong relationship. Profit and cash flow influance financial distress of 68,3% and the remaining 31,7% is influenced by other factors.
Downloads
References
Amarilla, U., Nurcholisah, K., & Sofianty, D. (2017). Pengaruh Arus Kas Operasi dan Ukuran Perusahaan Terhadap Financial Distress. Jurnal Akuntansi ISSN 2460-6561-Gelombang 2, Tahun Akademik 2016.
Amilia, L. S., & Kristijadi. (2003). Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta. JAAI, 7(2), 183.
Ardeati, K. (2018). Pengaruh Arus Kas, Laba dan Leverage Terhadap Financial Distress (Studi Empiris pada Perusahaan Non Bank di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2016). Skripsi Universitas Sanata Dharma.
Arifaturini, E., Mardani, R. M., & Wahono, B. (2019). Penggunaan model Zmijewski, Springate, Altman Z-Score, Grover dan Zavgren Dalam Memprediksi Kepailatan Perusahaan Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar di BEI Periode 2016-2017) . Jurnal Ilmiah Riset Manajemen, 8(10).
Baridwan, Z. (2010). Intermediate Accounting Edisi Ketujuh. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada.
Chistine, D., Wijaya, J., Chandra, K., Pratiwi, M., Lubis, M. S., & Nasution, I. A. (2019). Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Total Arus Kas dan Ukuran Perusahaan terhadap Financial Distress pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdapat di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2017. Jesya (Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah), 2(2), 340-350.
Djongkang, F., & Rita, M. R. (2014). Manfaat Laba Dan Arus Kas Untuk Memprediksi Kondisi Financial Distress.
Fahmi, I. (2011). Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.
Harahap, S. S. (2010). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan Cetakan 11. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Harahap, S. S. (2011). Teori Akuntansi Edisi Revisi 2011. Jakarta: Rajawali Pers. Kieso, D. E., Weygandt, J. J., & Warfield, T. D. (2011). Intermediate Accounting IFRS Edition Volume Pertama. United States of America: John Wiley & Sons.
Mariana. (2015). Analisis Pengaruh Rasio Arus Kas Terhadap Prediksi Kondisi Financial Distress pada Perusahaan Sektor Industri Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara Medan.
Martono, & Harjito, A. (2012). Manajamen Keuangan Edisi ke-2. Yogyakarta: Ekonisia.
Nailufar, F., Sufitrayati, S., & Badaruddin, B. (2018). Pengaruh Laba dan Arus Kas Terhadap Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Non Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Penelitian Ekonomi Akuntansi (JENSI), 2(2), 147-162.
Parulian, S. R. (2007). Hubungan Stuktur Kepemilikan, Komisaris Independen dan Kondisi Financial Distress Perusahaan Publik. Integrity Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 1(3).
Prastowo, D., & Juliaty, R. (2002). Analisis Laporan Keuangan Cetakan Kedua. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Riyanto, B. (2013). Dasar-Dasar Pembelanjaan Perusahaan. Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.
Salsabila, A. N. (2018). Analisis Pengaruh Risiko Pembiayaan, Risiko Likuditas, GCG, Laba, dan Modal Terhadap Financial Distress Pada Perusahaan Bank Umum Syariah. Skripsi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Santoso, S. I., Fala, D. A., & Khoirin, A. N. (2017). Pengaruh Laba, Arus Kas dan Corporate Governance terhadap Financial Distress. Jurnal Al-Buhuts, 1(1), 1-22.
Sari, Y. P., & Utami, M. (2009). Prediksi Financial Disress dengan Rasio Arus Kas. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 8(2).
Stice, E. K., Stice, J. D., & Skousen, F. (2009). Akuntansi Keuangan Menengah, Edisi 16,Buku2, Edisi Bahasa Indonesia, Terjemahan oleh Ali Akbar. Jakarta: Salemba Empat.
Suwardjono. (2008). Teori Akuntansi: Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Yogyakarta: BPFE.
Warren, C. S. (2014). Accounting Indonesia Adaption. Jakarta: Salemba Empat.
Widiyawati, A. T., Utomo, S. W., & Amah, N. (2015). Analisis Rasio Altaman Modifikasi Pada Prediksi Kebangkrutan Perusahaan Property dan Real Estate Yang Terdaftar di BEI. ASSETS : Jurnal Akuntansi dan Pendidikan, 4(2), 99-111.
Winardi, E. V. (2016). Pengaruh Laba dan Arus Kas Dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Period Tahun 2012-2014. Skripsi, Universitas Sumatera Utara.
www.idx.co.id diunduh pada tanggal 15 Januari 2020.
